Kamis, 22 Agustus 2019

5 Wilayah yang Memiliki Api Abadi

Dalam dunia ini setidaknya ada empat elemen utama yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia, yakni api, air, tanah, dan udara. Bisa dibayangkan jika satu dari empat elemen tersebut dihilangkan, maka keseimbangan dunia tidak akan terjaga.
Mungkin di antara keempat elemen di atas, elemen api terlihat berbeda karena sifatnya yang kadang ada kadang tidak. Bisa dibilang hadirnya elemen api harus dipicu oleh suatu sebab sehingga muncul ke permukaan. Jadi, dengan kata lain, selain ketiga elemen (udara, tanah, air), elemen api merupakan elemen yang tidak abadi.

1. Chimaera – Kumluca, Antalya, Turkey

Hasil gambar untuk Chimaera – Kumluca, Antalya, Turkey

Gunung Olympus yang ada di dekat Kota Antalya adalah rumah bagi api abadi yang satu ini. Api ini juga dikenal sebagai sumber dari mitos makhluk mitologi Yunani, Chimera.
Chimera merupakan makhluk mitologi Yunani dengan kepala menyerupai singa dan kepala kambing yang mencuat di punggungnya serta berekorkan ular. Makhluk ini pun dipercaya dapat menyemburkan api.
Api abadi ini dipercaya telah berkobar sejak 2000 tahun yang lalu dan digunakan oleh para nelayan untuk menghindari bebatuan. Diyakini jika sumber utama api ini adalah gas metana yang berasal bebatuan sekitar.

2. Baba Gurgur – Kirkuk, Irak

Hasil gambar untuk Baba Gurgur – Kirkuk, Irak

Tempat ini merupakan lapangan minyak terbesar yang ada di dunia. Bertempat di Negara Irak, di tengah-tengah lapangan ini dapat kamu saksikan kobaran api yang oleh masyarakat lokal disebut dengan “Api Abadi Baba Gurgur”.
Api ini merupakan hasil dari gas alam yang keluar melalui bebatuan. Api ini menghasilkan gas sulfida hidrogen yang berbahaya sehingga para pengunjung yang penasaran diharapkan berhati-hati akan asap yang dihasilkan dari api ini. Api ini sendiri diperkirakan telah ada sejak 4000 tahun yang lalu.
Terdapat berbagai kepercayan lokal tentang api abadi ini. Salah satu yang paling terkenal adalah jika ada seorang wanita hamil datang mengunjungi api ini, maka anak yang nantinya lahir akan berjenis kelamin laki-laki.

3. Chestnut Ridge Park – Orchard Park, New York, US

Hasil gambar untuk Chestnut Ridge Park – Orchard Park, New York, US

Bisa dibilang api yang satu ini termasuk ke dalam kategori api abadi tercantik. Pasalnya api abadi ini berada di dekat air terjun, tepatnya di belakangnya. Kerennya, api ini tetap saja menyala. Menurut cerita, api ini hadir sebagai hasil pribumi Amerika yang menyalakannya pada ribuan tahun yang lalu.
Hal yang membuat api ini unik adalah meskipun tempat ini diketahui memiliki sumber daya minyak, seperti etana atau propane yang tinggi, para peneliti tidak ada yang tahu kenapa api ini dapat bertahan di tempat itu hingga saat ini.
Namun, setelah diadakan penelitian lebih lanjut, ditemukan bahwa tanah tempat api itu menyala tidak cukup panas untuk menjaga kobaran api sehingga ada kemungkinan api tersebut akan padam di waktu yang akan datang.

4. Burning Mountain – Wingen, New South Wales, Australia

Hasil gambar untuk Burning Mountain – Wingen, New South Wales, Australia

Api abadi yang satu ini berasal dari api batubara yang terletak di bawah tanah dan terjadi akibat terkena sambaran petir.
Kurang lebih itulah asal mula kenapa api yang satu ini abadi karena tidak ada yang tahu pasti api yang berusia 6000 tahun ada hingga sekarang. Para peneliti percaya jika api batubara ini merupakan yang tertua.
Api di tempat ini terus berkobar dan meluas sebesar 1 meter tiap tahunnya. Hingga sekarang, api ini telah meluas sebesar 6 km dari tempat pertama ditemukan. Mungkin bisa jadi dalam waktu yang lama api ini akan dapat menghanguskan seluruh Sydney, ibukota New South Wales.

5. Door to Hell - Derweze, Ahal, Turkmenistan

Hasil gambar untuk Door to Hell - Derweze, Ahal, Turkmenistan

Apa jadinya jika sebuah lapangan terbuka berubah menjadi neraka bagi yang melihatnya? Adalah Door to Hell yang terletak di Derweze (Darvaza), Turkmenistan yang menjadi sosok mengerikan tersebut.
Ketika kamu melihatnya secara langsung, kamu akan langsung tahu kenapa tempat ini dijuluki sebagai pintu neraka. Yap! Kobaran api yang ada di sini tidak kecil, bahkan berkobar luas hingga membentuk lingkaran besar.
Nah, latar belakang terjadinya tempat ini adalah peristiwa kegagalan survey geografis oleh tim geologis Rusia pada tahun 1971. Awalnya, sekumpulan tim geologis dikirim oleh Uni Soviet untuk mencari gas alam. Kemudian mereka menemukan sebuah tempat yang menghasilkan hal mengerikan ini dan dilakukanlah pengeboran.
Siapa juga yang menyangka jika pengeboran tersebut menghasilkan ketidakstabilan yang menyebabkan daratan tersebut longsor dan membentuk sebuah kawah. Karena takut jika gas alam tersebut membahayakan warga desa, maka para geologis membakar gas tersebut yang membuatnya menjadi api abadi hingga saat ini.
Share: